Postingan

Menampilkan postingan dari Juli 24, 2016

Sebuah perpisahan

Kota Kembang, 14 Juli 2013 (Sebuah Perpisahan)  Aku seonggok raga yang akan berkelana jauh, mencari jati diri dengan berani. Tanpa terpikir olehku akan kejahatan apa saja di luar sana. Aku hanya ingin pergi jauh sejauh mungkin, tanpa berpikir panjang tentang resiko. Jiwa muda yang memberontak merombak emosi jiwa, bagai deburan sang badai mengkaramkan sebuah kapal.  Bunga desa yang masih kuncup itu telah diporak-porandakan sang angin, iya kawan, rupanya ia tak memberi kesempatan untuk sang bunga bermekaran, hidup ini memang sangat "jahat,"  Pada saat ini, diri bagaikan sang bunga itu, alam tak merestuinya untuk mekar ditaman. Hancur. Izinkan aku mengajakmu berpetualang kawan, tentang petualangan cinta sang kembang kuncup yang tak sempat mekar.  Dia Alya. Usia baru tujuh belas tahun,  orang-orang memanggilnya Jingga. Nama panggilan itu awalnya dari sosok anak adam yang lembut hatinya, tatapan yang penuh wibawa itu, tak akan pernah bisa Alya lupakan sepanjang waktu...