Cinta Surga capter 2

Capter 2
Seuntai Kata
-Nikita-


Telah lama sekali tak ku tulis sebuah puisi
Menggambarkan aku sedang jatuh cinta. Tiba-tiba saja dia hadir, menggugah rasa yang sebelumnya rapuh. Lalu kini titik titik dari ujung pena bercerita
Kembali Menuliskan bait-bait puisi cinta.

Tak dapat di hitung bilangan hari, aku memang telah lama tidak seperti ini.
Karena sebelumnya cintaku telah karam
Rasa itu telah terkubur didasar lautan mati.
Dia hadir begitu saja. Membangunkan segala rasa
Dan sungguh ini indah dan cukup melenghapi lubang didalam hati.
Tak ingin semua berlalu begitu saja,

Aku ingin di temani dia. Dalam pedih dunia
Sungguh aku merasa hatiku penuh kedamaian bersama dia.
Sesingkat ini, dirinya mampu membuat ku jatuh cinta.
Meleburkan semua ambisi dan ke egoisan
Tak bisa pungkiri cinta ini hidup kembali untuk dia
Tulus kasihnya memberikan warna baru mengubah dunia ku menjadi lebih berarti.

Aku tak tau harus ku ceritakan mulai dari sudut mana,? Semua terjadi begitu cepat dan secara tiba-tiba. Semua seperti sebuah sihir cinta. Aneh bin Nyata. Rasa yang ada membuatku takut akan jatuh cinta. Bagaimana mungkin ini terjadi, aku di buat penasaran oleh sosok yang sulit difahami. Sebelumnya aku belum pernah ketemu dia bahkan kenal. Cuma aku tau dia hanya lewat sosmed aja. Dan yang paling mengejutkan, dia sahabatnya Mantan ku. Kiki.

Jujur aja aku, udah lama memperhatikan dirinya.
Sejak kala itu aku kenal Kiki. Bahkan aku masih punya status pacaran sama Popeye.
Kala itu aku ngebatin aja, berkata dalam hati yang aku sendiri kagak ngerti ngomong apa.!
Ramadhan beberapa bulan yang lalu aku putus sama popeye, yupz gegara aku tau Popeye selingkuh. Tau sendiri kan, gaes. Aku kagak suka di duain. Benci!!!

Dan kebetulan nih, ada Kiki kala itu. Dia berusaha menghibur ku, jadi teman curhat awalnya
Tapi sama sekali hati ku tak tersentuh.! Biasa aja.
Pas bulan Ramadhan. Aku sama Kiki tiba-tiba aja jadian.
Ahh aku tak terfikir oleh itu, mungkin aku hanya ingin cari sesuatu hal yang mampu membuat ku lupa akan kesedihan.

Tapi Kiki terlalu sensitiv, blah blah,!!
Lalu hati juga kagak ngrespon.  Yakk  sorry, aku putusin dia dalam waktu secepat mungkin.
Aku jadian sama Kiki cuma dua hari. Dan itu hanya di maya aja.

Ehh, tapi kala itu, sebelum aku jadian sama Kiki.
Secara nggak sengaja Aku memperhatikan sebuah foto yang di post Kiki di sosmed, aku lihat dengan detail foto Kiki bareng sahabatnya itu.
“Ya Tuhan, kenapa harus Kiki ya yang dekat dengan ku. Kenapa nggak sahabatnya aja.!!” Bisik hatiku. Aku sendiri kagak tau kenapa kok bisa kayak gini.

Yakk mulai hari itu, sebuah harapan kecil menjadi benih didalam tirani.
Berharap suatu hari akan tumbuh menjadi indah.
Harapan sederhana saja, aku ingin menjadi teman dekatnya. Ahh itu terlalu berlebihan.
Kalo begitu, setidaknya kenalan aja itu cukup. Kalo bisa lebih ya Alhamdulillah syukur Allah.
Kebetulan, dia ngepost foto di instagram. Kayaknya sih dia akan membelikan baju buat keponakannya, “Tiga tahun setengah yang mana, yang pas.?” Kicaunya di instagram.
“Yang kanan Insya Allah, Pas.” Komentarku.
Dia membalas. “Aku ambil yang kiri Mbak,”
“Oh, beda ternyata.”
“Iya Mbak. Beda pendapat,”

Cukup gitu aja sih. Dan bagiku itu sudah merupakan perkenalan,
Yaaa walau enggah seperti yang di inginkan, setidaknya ada yang bisa di buat bahan pembicaraan antara aku dan dirinya.
Ahh aku rasa aku benar suka, dan hatiku semakin ketakutan akan adanya rasa jatuh cinta.
Lihat saja dirinya tetap cuek bebek dan santai. Apakah itu sikapnya? Atau emang dari sana dia emang begitu pada semua cewek. Atau itu hanya buat aku aja. Mantan sahabatnya dia.

Tapi aku masih penasaran ingin jauh mengenalnya.
Kenapa hatiku begitu luluh dengannya. Tak mudah aku jatuh cinta.
Kalaupun aku punya mantan-mantan sebelumnya kecuali Popeye. Yahh itu karena terpaksa aja.
Maaf ya Mantan.

Tapi kali ini beda.
Aku benar merasa jatuh cinta.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yang Ke 6

Doyan Jual Mahal! Cewek Leo adalah Zodiak Yang Sulit Ditaklukan.

Cita dan Dendam